Kain satin telah dikenal di daratan Eropa semenjak abad ke 20. Ciri khas kain ini adalah permukaannya yang mengkilap, halus dan licin. Namun bagian depan ini berkebalikan dengan bagian dalam yang tidak licin, tidak mengkilap dan cenderung suram. Salah satu penyusun kain satin adalah campuran bahan sutra yang menghasilkan warna yang mengkilap pada permukaan kain satin. Untuk kain satin yang memiliki campuran dengan sutra merupakan kain satin dengan kualitas yang baik dan kedua sisi kain (luar dan dalam) mengkilap. Sedangkan kain satin yang terbuat dari bahan sisntetis memiliki komposisi bahan poliester.
Kain satin memiliki sifat yang lembut dan jatuh. Kilauan kain satin menghasilkan kesan glamour, seksi dan feminim. Para wanita, biasanya menggunakan kain satin ini untuk bahan pakaian pesta, baik dress maupun blus dan kemeja. Selain itu, karena sifatnya yang seksi, kain satin juga banyak digunakan untuk bahan pakaian tidur seperti lingerie, piyama maupun kimono.
Saat ini, satin banyak pula digunakan untuk kombinasi dengan kain batik atupun kain motif lainnya. Blus atau kemeja satin juga banyak digunakan untuk pakaian kerja wanita. Demikian pula dengan trend busana muslim, seiring dengan semakin naiknya kesadaran wanita muslim untuk mengenakan pakaian muslim yang trendy dan syar’i, kin satin banyak dipakai untuk bahan gamis, khimar, skirt bahkan mukena. Biasanya selain padu padan warna kain satin, pemakaian kain renda lace atau brokat, juga dipakai untuk variasinya.
Beberapa jenis satin yang beredar di pasaran seperti silk satin yang lembut, tipis, dan tidak terlalu glossy. Satin velvet memiliki sifat glossy, lembut dan ringan. Satin Roberto lebih tipis daripada satin velvet dan cenderung lebih doff. Harga satin Roberto juga lebih mahal dibanding satin velvet. Bahan satin Cavali memiliki sifat lebih tebal dibanding satin velvet. Disamping itu, permukaan satin Cavali juga lebih halus dibanding dengan satin velvet. Harga tiap jenis satin juga berbeda-beda tergantung pada kualitasnya.
Semoga bermanfaat ^-^
Tidak ada komentar:
Posting Komentar