Sumber Artikel dari sini
Serat sintetis hasil regenerasi yang pertama kali dibuat secara komersial adalah serat rayon, juga dikenal sebagai 'sutera buatan', dan dibuat dari selulosa yang dimodifikasi dan pulp kayu, kemudian dikenal sebagai rayon viscose.
Rayon adalah serat buatan yang diproduksi pertama, dibuat menjadi filamen melalui proses pemintalan basah (wet spinning). Serat ini disebut serat selulosa hasil regenerasi dan bahan selulosa yang digunakan untuk memproduksi serat ini adalah pulp kayu, bulu biji kapas, Benih rambut, daun, Rumput dan pulp bambu. Serat rayon diklasifikasikan menjadi tiga jenis: rayon Viscose, rayon asetat dan rayon cuprammonium. Serat ini diregenerasi dan diproduksi dengan melarutkan selulosa secara kimia ke dalam larutan dan melewatkan larutan kental terkonsentrasi ini melalui spinneret.
Rayon Asetat
Kapas limbah atau bubur kayu bermutu tinggi dimurnikan dengan merebus dalam alkali diikuti dengan pemutihan hipoklorit. Setelah pemurnian selulosa dikeringkan dan dicampur dengan asetat an-hidrida dan asam asetat glasial bersama dengan sekitar 1% dari asam sulfat.
Fitur Rayon Asetat
Memiliki nuansa mewah dan penampilan.
Memiliki kekuatan 1,4 kg per denier yang akan turun menjadi 0,9 kg per denier saat basah.
Pertama kali bahan ini digunakan sebagai lapisan pelindung untuk sayap kain pada pesawat.
Memiliki drape ability dan kelembutan yang baik
Tahan terhadap penyusutan, ngengat dan jamur.
Semoga bermanfaat ^-^
Tidak ada komentar:
Posting Komentar